Senin, 23 November 2009

Pertandingan Babak Penyisihan


Selama dua hari Kawasan Kelapa Gading dipadati tamu. Akhir pekan minggu ke-dua bulan November (14-15) lapangan yang memang biasa ramai, kali ini sangat lebih ramai. Ada 14 tim beserta supporternya hadir meramaikan Turnamen Terbuka Bola Voli Putri (Kelapa Gading Cup I), ajang pertama diselenggarakan di salah satu lingkungan perumahan di Kelurahan Banjar Agung ini.

Pertandingan yang hanya memakan waktu empat hari itu diawali dengan technical meeting yang diselenggarakan pada 7 November 2009 yang dihadiri semua perwakilan tim, tiga hari untuk babak penyisihan dan sehari untuk babak perebutan juara. Sampai batas yang telah ditetapkan panitia, dari sekitar 30 tim yang diundang, yang mendaftar ulang hanya ada 16 tim.
Hitungan yang pas buat sebuah pertandingan, artinya tidak ada yang menang tanpa bertanding. Dalam pertemuan yang mensosialisasikan aturan main dan pengundian pertandingan itu terselenggara dalam suasana yang akrab dan bersahabat. Hal ini dapat dilihat dari bagaimana semua perwakilan tim peserta mendukung kesuksesan dan berusaha menghindar dari hal-hal yang buruk dalam pertandingan.

Siang menjelang sore (13.30) matahari tidak begitu terik pada Sabtu (14/9) saat pertandingan akan digelar. Pertandingan pertama ini mempertemukan tim bola voli putri Tegal Padang melawan Becang. Dan dengan bersusah payah, tim Becang yang ber-homebase di Kompleks Perumahan Kopasus, Serang akhirnya dapat memenangkan pertandingan.

Pertandingan kedua mempertemukan tim Graha Asri B melawan BAP. Lewat pertandingan yang sengit, pertandingan dimenangkan Graha Asri B, sebuah tim bola voli putri yang home basenya ada di Kompleks Perumahan Graha Asri, Serang.
Hari perama ini panitia menyelenggarakan dua kali pertandingan, dan pertandingan selanjutnya adalah tuan rumah (Kelapa Gading) melawan Wanten. Pertandingan yang mempertemukan tim berkostum berwarna biru melawan tim berkostum berwarna merah itu banyak disaksikan oleh supporter tim berwarna biru, tuan rumah. Sorak-sorai mewarnai tiap nilai yang dihasilkan. Namun sayang, tim tuan rumah yang sudah dipersiapkan berbarengan penyelenggaraan turnamen ini tidak dapat mengimbangi permainan dari tim Wanten, yang konon lebih lama berdiri. Dengan penuh kekecewaan yang dirasakan semua warga, baik tim dan offical, penonton, serta panitia (semua terdiri dari warga Kelapa Gading) akhirnya tuan rumah hanya menjadi penonton dan panitia yang baik pada turnamen yang pertama kali digelar ini.

Kekalahan yang didera tim tuan rumah walau membuat kecewa dalam turnamen ini, namun penyelenggaraan pertandingan harus digelar dengan sebaik mungkin. Sehari setelah menelan pil pahit, panitia dan warga kembali menjadi tuan rumah yang baik.

Ahad (15/9) panitia merencanakan pertandingan lebih banyak pertandingan (lima). Kerja panjang dan berat ini sudah diantisipasi sejak awal, sehingga berada seharian ada di lapangan bagi panitia bukanlah suatu hal yang memberatkan dan melelahkan.

Pertandingan pertama di hari Minggu ini mempertemukan tim Arena P dan BAP I. Di pagi yang masih terasa aroma embun pagi dan kabut di sekitar Kawasan Kelapa Gading tersebut akhirnya dimenangkan dengan mudah oleh tim Arena P.
Pertandingan selanjutnya, tim Jadul melawan RS Pemda.Disaksikan oleh penonton dari tuan rumah dan kedua tim yang bertanding dalam sinar matahari yang masih terasa adem itu pertandingan dimenangkan oleh tim bola voli Jadul 80. Tak lama berselang,setelah luapan kegembiraan tim Jadul yang menjadi tontonan pagi itu, tim unggulan IVOBA sudah bersiap di lapangan. Tim yang ber-homebase di Benggala, Serang, ini rata-rata pemainnya berusia belia, usia anak sekolah. Namun setelah mempersiapkan diri dengan cukup, tim lawannya tidak datang, sehingga tim yang berkostum biru itu pada hari Minggu ini tidak bermain, tapi mendapat kemenangan.

Pertandingan dihentikan pada saat matahari teras teriknya.

Tepat pukul 13.30, sebagian besar panitia sudah hadir di lapangan dan siap menyelenggarakan pertandingan keempat. Pada pertandingan yang berlangsung setelah istirahat siang ini mempertemukan tim Graha Asri A melawan MVC. Tak lama setelah lapangan dipenuhi penonton, pertandingan pun dimulai. Tanpa perlawanan sengit tim yang jauh-jauh datang dari Cilegon (MVC) akhirnya menang dalam pertandingan ke empat yang digelar hari ini. Usainya pertandingan ke empat, dilanjutkan dengan pertandingan ke lima, yang mempertemukan SJVC melawan Pemda. Namun pertandingan ini urung digelar, karena tim Pemda tidak datang di lapangan Fasum Kawasan Kelapa Gading sampai jam yang ditentukan, sehingga tim SJVC A menang tanpa bertanding. Berakhirnya pertandingan kelima ini berarti menandai akhir 16 besar babak penyisihan.


Pertandingan Babak Penyisihan 2 (Delapan Besar)

Pertandingan delapan besar ini dimulai pada tanggal 15 November 2009. Minggu menjelang sore, Kelapa Gading diguyur hujan deras. Hal ini menjadikan pertandingan tertunda beberapa waktu, setelah kedua perwakilan tim menyepakati pertandingan tetap dilaksanakan walau habis hujan. Akibat hujan yang mengguyur lebih dari satu jam itu, lapangan pun basah, tapi malah menjadikannya seperti dicuci (menjadi semakin bersih). Basahnya lapangan ini juga menjadikannya agak licin, hingga kedua tim yang akan bertanding melepas sepatu (nyeker). Kondisi yang tidak umum, pertandingan diiringi rintik hujan ini menjadikan tontonan yang menarik sore itu. Pertandingan yang sering diiringi hal-hal yang menghibur ini akhirnya dimenangkan oleh Jadul.

Pertandingan delapan besar lainnya.
Graha Asri B vs Jadul, dimenangkan Jadul (15/9/09)
Wanten vs SJVC A, dimenangkan Wanten (21/9/09)
MVC vs Bekang, dimenangkan MVC (21/9/09)
Ivoba vs Arena P, dimenangkan Ivoba (21/9/09)


Pertandingan delapan besar menghasilkan empat tim maju di babak semi final
Jadul vs Wanten
MVC vs IVOBA

Tidak ada komentar:


Bersama

Pengunjung ke

Gang Raflesia

Jl. Raflesia, Kawasan Kelapagading Blok S-T, Kota Serang Baru,
Banten, Indonesia 42122